Melaksanakan Kurikulum Merdeka tanpa meninggalkan ciri khas sebagai Kaum Nahdliyin, ini yang menjadi dasar inovasi SDNU Pemanahan menggelar Panen Karya P5 dalam gelaran SDNU Pemanahan Bersholawat bersama Gus Haris Majelis Sholawat Antal Murtaja Nurul Istadz (AMNI). Dihadiri ribuan jamaah dari berbagai kalangan termasuk wali murid, jamaah sholawat AMNI Lovers dan tamu undangan, acara ini sukses menampilkan hasil karya pendidikan formal di sekolah kepada semua pengunjung.
Gelar karya di laksanakan sejak sore hari, berbagai macam hasil karya murid SDNU Pemanahan dipamerkan di lokasi SDNU Pemanahan Bersholawat. Tak lupa unjuk kemampuan murid juga ditampilkan, dari MC yang tampil dengan 4 bahasa yaitu Bahasa Indonesia, Inggris, Arab, dan Krama juga penampilan Grup Hadroh sebagai pembuka acara. Tak lupa juga peran para murid yang mempresentasikan hasil karyanya kepada para pengunjung Majelis Sholawat, sebuah terobosan baru dalam penerapan Penguatan Profil Pelajar Pancasila.
Keterlibatan aktif masyarakat di lingkungan sekitar sekolah menjadi nilai tersendiri untuk SDNU Pemanahan di usianya yang ke 9. Menegaskan bahwa peran Lembaga Pendidikan bukan hanya mencetak kader-kader muda, akan tetapi juga mampu bersinergi dan bermanfaat bagi lingkungan sesuai dengan kearifan lokal yang ada.
Apresiasi tidak hanya dari kalangan internal Nahdliyin, para Pengurus NU Bantul dan Pleret, Banom NU serta LP Maarif NU, akan tetapi secara khusus Pengawas SD Kapanewon Pleret yang juga Pengawas Pembina SDNU Pemanahan, Ibu Siti Muhaiminah, M.Pd turut mengungkapkan kebanggaannya dan surprise dengan acara yang digelar oleh SDNU Pemanahan ini.
Semoga SDNU Pemanahan bisa terus berinovasi mewarnai Dunia Pendidikan di Pleret, Bantul khususnya dan terus berpartisipasi aktif di tingkatan yang lebih luas lagi.